Kata Mutiara

Ø Belajarlah dari kesalahan. Dan janganlah kita terlalu menyesali kesalahan yang pernah kita perbuat. Tetapi yang perlu kita perbuat adalah menjadikan kesalahan sebagai motifasi diri kita untuk menjadi lebih baik dihari esok dan berusaha sekuat tenaga agar kesalahan yang pernah kita perbuat tidak akan terulang kembali untuk yang kedua kalinya.


Ø Janganlah sekali-kali kita meremehkan hal yang kita anggap sepele. Karena sebenarnya hal yang sepele dapat berubah menjadi masalah besar apabila kita tidak memperhatikannya.


Ø Berusahalah semaksimal mungkin untuk mendapatkan sesuatu yang kita inginkan . Walaupun hal tersebut mustahil bagi kita, tetapi hal itu dapat kita capai apabila ada kemauan yang keras, ada minat, serta ada potensi dari dalam diri kita untuk mencapai hal tersebut.


Ø Pintar-pintarlah dalam membagi dan menggunakan waktu. Karena waktu adalah berlian yang sangat berharga didunia ini yang tidak dapat dibeli/diputar ulang walaupun ditukar dengan semua perhiasan dan emas yang ada di Bumi.


Ø APA YANG KAU LAKUKAN ADALAH APA YANG KAU FIKIRKAN.






"Lontaran Hati"

Penantian


Disini aku sendiri

Entah sampai kapan aku begini

Ku menanti datangnya mentari

Dimana hari terlahir kembali


Disini aku sendiri

Menanti datangnya kekasih sejati

Dan mencintaiku sekekal Ilahi


Tak pernah kurasakan…

Bagaimana rasanya cinta

Ku ingin rasakan…

Pahit manisnya cinta


Ya Allah…

Pertemukan cinta sejatuku

Ya Allah…

Kuserahkan hidup dan matiku


By, M_Farid

29/09/09




Tinggalkan kenangan


Berjalan meniti waktu

Detik demi detik kian berlalu

Angin berhempas menyapu debu

Mengantarkanku tinggalkan masalalu


Tertatih-tatih ku seret kaki

Menggoreskan garis kenangan dibumi

Kaki menjerit kesakitan

Seakan tak rela darahnya bercucuran


Meski sakit yang ku rasa

Tak sedikitpun ku merasa putus asa

Melupakan masa yang tlah lalu

Dan terus jalani hidup yang baru


By, M_Farid

09/10/09




Tertutup pintu tobat


Satu bintang tlah berlibur

Pergi kenegara seberang

Sejuta bintang datang menghibur

Temani didiku yang malang


Suasana sepi…

Dan kegelapan mulai menyelimuti hati ini

Jalan kebenaranpun tlah tertutup olehnya

Hingga mata hatiku tak melihat keagungan-NYA


By, M_Farid

02/03/09




Mencoba hapuskan luka


Awal mata memandang

Tah kenapa rasa ini berbeda

Berbeda tak seperti yang lain

Kau pancarkan sinar keindahan dari dirimu


Bahagia rasa ini

Tlah ku petik bunga indah nan cantik

Dan kumiliki seutuhnya

Meski tak tau sampai kapan dapat bertahan


Berdua kita jalani bersama

Canda tawa kita bersuka ria

Kesana atau kemana kita slalu bersama

Bermesraan mengisi luangnya waktu


Tapi…

Semua itu hanyalah album kenanganku

Yang setiap ku ingat, makin menggores jiwa

Goresan kesedihan

Masih membekas dipipi

Ku coba tuk menghapus luka

Tapi tetap tak bisa


By, M_Farid

24/10/09




PENDOSA


Mendaki gunung dengan satu tangan saja

Meraba lembah dengan satu tangan pula

Tak hirau entah seberapa tenaga

Dan entah seberapa pula bahayanya


Tak tau apakah ini takdir

Ataukah laknat Tuhan

Hingga ku tak takut

Akan mata batin-NYA


Terus kudaki dengan hasratku

Terus kuraba dengan hausku

Haus nafsu yang tak kunjung berkurang

Meski mulut ini selalu basah

Meminum hangatnya telaga cinta


Terkadang kumerenung

Dalam ramainya kota

Meratapi apa yang ada

Meratapi hati yang tak bercelah

Tertutup kelam oleh hitamnya tinta


Pernah ku coba tuk hapus

Dengan sehelai kain suci

Yang kuambil dari kesadaran diri

Dan terbuat dari benang niatan suci


Tapi mengapa…

Hati ini tak kunjung terang

Dan makin kuhapus,

Makin menyebar hitam nan kelam


Ku tak tau lagi harus bagaimana

Apakah jeritan hatiku

Masih didengar oleh-NYA

Dan mungkinkah DIA mau

Memberi setitik cahaya

Tuk hapuskan kelamnya hatiku ini


By, M_Farid

30/10/09




Saat yang diam bersuara


Merenung dalam keramaian

Tak tau apa yang sedang dirasa

Tetap kokoh dalam lamunan

Temani patung-patung yang malang


Tak bergerak…

Diam…

Dan hanya bisa diam…

Terjerat kuat oleh balas budi dan tanggung jawab

Dan dikorbankanya perasaan

Tuk menjaga hati orang-orang yang merawatnya


Sakit…

Sakit…

Terus mencoba berteriak

Namun apa daya,

Hanya-DIA yang tau


By, M_Farid

19/11/09




“Inginku…”


Aku…

Adalah telur bercangkang baja

Sulit berkreasi

Dan tak bisa berkembang


Adalah pemburu yang tersesat

Dalam luasnya hutan masalah

Yang tak tau jalan kebenaran

Adalah peri yang kehilangan sayapnya

Dan tak bisa pulang

Meski masih memiliki dua kaki


Adalah Aktor yang lupa…

Lupa akan jati dirinya

Yang mencoba memerankan karakter dirinya

Adalah aku yang ingin bebas

Meski dalam angan saja


By, M_Farid

19/11/09




Iriku


Awan…

Kaukah disana,

Mengumpat dibalik kelam

Dan lempari hujan

Tuk padamkan amarahku


Pelangi…

Kaukah disana,

Memberi warna dihidupku yang hitam

Yang tercipta dari titik-titik kesedihan

Dan memantulkan sinar semu

Dari senyum sang surya


Bumi…

Kaukah disana,

Yang selalu sabar

Meski sang hamba tak berterimakasih

Atas pijakannya


Hebat…

Salut…

Kagumku pada mereka

Yang berjiwa malaikat

Meski tak dimuliakan


By, M_Farid

26/11/09

Tidak ada postingan.
Tidak ada postingan.